Belajar adalah
serangkaian proses yang menjadikan seseorang menjadi lebih baik dilihat dari
aspek kognitif, psikomotrik, dan afektif. Seseorang dapat dikatakan telah
belajar apabila terjadi perubahan baik dalam dirinya, dari tidak tahu menjadi
tahu, dari tidak bisa menjadi bisa, dari amatir menjadi mahir, dan seterusnya.
Pada prosesnya, seseorang mungkin akan lebih cepat mengalami perubahan itu.
Namun, tidak sedikit orang yang mengalami proses panjang dan lama dalam
mempelajari sesuatu. Hal tersebut bergantung kepada minat dan bakat terhadap
apa yang sedang dipelajarinya.
Allah
menciptakan manusia dalam keadaan yang berbeda-beda. Setiap orang pasti
memiliki kelebihan dan kelemahannya masing-masing. Dengan ini, seseorang tidak
akan bisa hidup sendiri, melainkan ia membutuhkan orang lain. Orang yang
kebingunan dalam memahami ilmu kimia akan meminta bantuan kepada orang lain
yang dianggap mampu dalam memecahkan masalahnya. Begitupula dalam mempelajari
hal yang lain. Cepat atau lambat seseorang pasti dapat memecahkan masalahnya.
Hal ini bergantung kepada kegigihan orang tersebut dalam menjalani setiap
prosesnya.
Kita tidak
diwajibkan untuk menjadi seseorang yang pintar, karena pada hakikatnya hanya
Allah yang memberikan ilmu. Kita pun tidak diwajibkan untuk menjadi seorang
juara, karena Allah yang berkehendak atas segala sesuatu. Kita hanya diwajibkan
untuk belajar dari semenjak kita dilahirkan sampai pada saatnya kita
meninggalkan dunia ini. Selain itu, Allah menegaskan dalam Firman-Nya, bahwa
manusia dan jin telah diciptakan tidak lain adalah untuk beribadah kepada-Nya. Oleh
karena itu, maka sebelum dan sesudah belajar hendaknya kita berdoa agar
aktivitas belajarnya mendapat Ridho dari Allah SWT.
Ketika kita
belajar, seluruh informasi yang masuk akan diproses di dalam otak. Otak kita
tersusun atas ratusan miliar neuron atau sel-sel otak yang saling berhubungan
satu sama lain. Belajar adalah menciptakan dan memperkuat jalan penghubung
antar neuronnya melalui impuls-impul listrik. Perlu kita ketahui bahwa antara
neuron-neuron itu ada celah kecil yang disebut sinaps. Setiap seseorang yang
mau mempelajari hal baru, maka sinyal listrik itu harus melompati celah ini
untuk melanjutkan perjalanannya. Perjalanan pertama memang sulit, namun ketika
hal itu dilakukan terus menerus maka pada akhirnya menjadi mudah. Oleh karena
itu diperlukan pengulangan atau latihan dalam mempelajari sesuatu. Semoga kita dapat
terus semangat dalam menjalani hidup yang penuh dengan misteri ini, sehingga
kita dapat memecahkan berjuta-juta masalah yang ada di dalamnya.
No comments:
Post a Comment